Salah satu hal yang sangat penting dalam sebuah jaringan ialah konfigurasi IP Address. Nah kali ini saya akan membahas tentang bagaimana meng-konfigurasi IP Address di Linux, karena banyak nya distro linux yang beredar akan sangat merepotkan jika saya menjelaskan konfigurasi IP Address pada mode GUI, agar konfigurasi IP Address ini dapat dipraktekkan pada semua Distro Linux maka disini saya akan menjelaskan cara meng-konfigurasi IP Address melalui konsole/terminal.
Sebelum nya saya akan mencontohkan konfigurasi IP Addres V4 hal di antaranya. IP Address, Subnetmask, DNS Server yang akan dipakai sebagai berikut:
IP Address : 192.168.12.28
Subnetmask : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.12.1
DNS Server : 202.46.19.45
Sedikit penjelasan dari istilah-istilah diatas yaitu
IP Address : sebuah alamat IP yang digunakan untuk me-nomori host pada network
Subnetmask : angka yang menunjukkan banyaknya host yang diijinkan bergabung dalam suatu jaringan.
Default Gateway : Alamat IP yang secara langsung menjadi gerbang utama dalam sebuah jaringan network. Biasa nya digunakan untuk berkoneksi internet
DNS Server : Alamat IP dari DNS Server.
Setting IP Address
Buka konsole jika teman-teman menggunakan KDE dan gunakan gnome-terminal jika menggunakan GNOME
- Login sebagai root
sudo su
- Check terlebih dahulu apakah pada komputer kita Lan Card nya sudah terdeteksi oleh Linux OS. Ketikkan
ifconfig /all
- Pilih Lan Card yang akan teman-teman gunakan. Disini saya menggunakan eth0.
- ketikkan command berikut untuk memberi IP Address sekaligus subnet mask
ifconfig lan-card ip-address
ifconfig eth0 192.168.12.28
- Beri subnetmask dengan command seperti dibawah.
ifconfig lan-card netmask subnetmask
ifconfig eth0 netmask 255.255.255.0
- kemudian beri default gateway dengan mengetikkan command berikut
route add default gw IP Default-gateway
route add default gw 192.168.12.1
- terakhir beri DNS Server dengan mengetikkan command berikut
echo nameserver IP-DNS-Server > /etc/resolv.conf
echo nameserver 202.46.19.45 > /etc/resolv.conf
Catatan : Default Gateway dan DNS Server adalah opsional. Biasanya digunakan pada saat akan berinteraksi denga internet
0 komentar